Kepentingan Suntikan Vaksin Umrah & Haji
Adakah anda merancang untuk menunaikan haji tahun ini?
Jika ya, adalah penting untuk anda mengutamakan kesihatan dan keselamatan anda dengan mendapatkan vaksin terhadap penyakit berjangkit.
Setiap Muslim berharap dapat mendapat kesempatan untuk menunaikan ibadah haji, yang bagi banyak orang, hanya mungkin dilakukan sekali dalam seumur hidup. Karena itu, saat diberi kesempatan untuk melaksanakan salah satu rukun Islam ini, kita harus mempersiapkan diri sebaik mungkin agar dapat beribadah dengan lancar dan khusyuk di Mekah. Sebelum berangkat ke tanah suci, jemaah haji harus melakukan beberapa persiapan, salah satunya adalah mendapatkan vaksin haji. Beberapa vaksin yang dianjurkan untuk jemaah adalah vaksin meningococcal yang wajib, serta vaksin pneumococcal dan vaksin influenza yang disarankan.
Jenis Vaksinasi Yang Diwajibkan Buat Suntikan Sebelum Umrah
Vaksin Meningococcal
Vaksin Meningococcalmerupakan sebuah vaksin yang diterapkan oleh pemerintah Arab Saudi bagi semua jemaah dari seluruh penjuru dunia. Tujuannya adalah untuk mencegah penyakit meningococcal, sebuah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Nisseria meningitidis. Infeksi dari bakteri ini dapat mengakibatkan peradangan parah di selaput otak dan sumsum tulang belakang, dan dalam beberapa kasus bisa berujung kematian, khususnya bagi individu dengan risiko tinggi. Penting bagi jemaah untuk mendapatkan vaksin ini paling sedikit 10 hari sebelum keberangkatan ke Mekah, dan perlindungan yang diberikan oleh vaksin ini dapat berlangsung hingga 5 tahun.
Vaksin Pneumococcal
Vaksin Pneumococcal direkomendasikan sebagai vaksin tambahan bagi jemaah haji, khususnya bagi mereka yang memiliki risiko tinggi. Vaksin ini ditujukan untuk melindungi dari penyakit pneumococcal yang disebabkan oleh bakteri Streptococcus pneumoniae. Bakteri ini dapat menyebabkan infeksi serius di hidung, telinga, paru-paru, darah, dan selaput otak. Disebabkan oleh kondisi yang padat dan berdekatan selama ibadah haji, penyakit ini menjadi salah satu yang paling sering dialami oleh jemaah. Faktor ini juga menjadi alasan utama banyak jemaah yang dirawat di rumah sakit, khususnya menjelang atau setelah wukuf di Arafah. Vaksin ini dapat memberikan perlindungan terhadap penyakit pneumococcal selama kurang lebih 5 tahun.
Vaksin Influenza
Influenza adalah salah satu infeksi yang sering terjadi selama ibadah haji karena disebabkan oleh virus Influenza yang mudah menyebar. Virus ini dapat menimbulkan infeksi paru-paru yang serius di antara jemaah, terutama bagi mereka yang masuk dalam kategori berisiko tinggi. Disarankan bagi jemaah untuk menerima vaksin ini paling tidak 2 minggu sebelum keberangkatan ke Mekah agar mendapatkan perlindungan maksimal terhadap penyakit influenza. Perlindungan dari vaksin ini dapat berlangsung hingga 1 tahun setelah disuntikkan.
Jemaah haji adalah salah satu perhimpunan terbesar manusia di dunia. Ini bermakna risiko penyakit berjangkit sangat tinggi untuk merebak di kalangan jemaah.
Undang-undang yang telah ditetpakan of Kerajaan Arab Saudi sebelum jemaah haji dan umrah:
☑️Kerajaan Arab Saudi dan Tabung Haji telah mewajibkan pengambilan vaksin bagi setiap jemaah haji dan umrah.
✅ Melindungi diri dan orang lain daripada penyakit. Vaksin telah terbukti selamat dan berkesan dalam mencegah pelbagai penyakit berjangkit.
✅ Dapat membantu mencegah penyebaran penyakit kepada populasi yang terdedah, seperti orang tua dan mereka yang mempunyai sistem imun yang lemah.
.
.
Bagi anda yang ingin dapatkan vaksin umrah haji, anda boleh hadir ke Klinik As-Salam. Pastikan anda divaksin secepat mungkin supaya badan anda mempunyai masa yang cukup untuk membina immuniti terhadap penyakit.
.
Klinik As-Salam adalah klinik panel berdaftar dan diiktiraf oleh Tabung Haji. 🥰
Sebarang maklumat terlanjut & tempahan slot boleh ke – https://kliniksalam.com/bm/perkhidmatan/vaksin-haji-umrah/